Wader Bintik-Dua

Ikan Wader Bintik-Dua: Wader Penari Saat Musim Kawin

Ikan wader bintik-dua, adalah spesies ikan tropis yang berasal dari Indonesia. Ikan ini memiliki banyak nama seperti ikan beunteur di Jawa Barat.

Morfologi dan Perilaku

Ikan wader bintik-dua memiliki panjang maksimal hingga 20 cm. Warna tubuhnya bervariasi dari abu-abu keperakan hingga abu-abu kehijauan, lebih gelap di bagian dorsal dan lebih pucat atau hampir putih di tenggorokan dan perutnya. Ia memiliki empat sungut pendek di ujung moncongnya.

Ikan wader bintik-dua adalah spesies yang umumnya ditemukan di sungai-sungai besar hingga sedang, badan air yang stagnan termasuk kanal-kanal yang mengalir lambat. Ikan ini biasanya ditemukan di kedalaman tengah hingga dasar di perairan yang cukup dangkal.

Habitat dan Makanan

Ikan ini dapat ditemukan dari permukaan laut hingga ketinggian 2000 m di atas permukaan laut. Ia biasanya ditemukan di bawah air terjun di aliran sungai pegunungan yang terisolasi dan di pulau-pulau kecil yang dihuni oleh sedikit spesies ikan air tawar lainnya.

Ikan wader bintik-dua adalah omnivora, memakan mulai dari plankton, larva serangga, hingga serpih-serpih tumbuhan hijau. Sumber makanannya terdiri dari tanaman air, invertebrate, dan detritus, yang sangat penting untuk siklus nutrisi dan pengendalian alga.

Ancaman

Ancaman terhadap spesies ini terus berdatangan dari upaya-upaya manusia memperluas area pemukiman dan perkotaan, kegiatan agro industri, penebangan hutan, tidak terkelola dengan baiknya limbah pertanian, juga pelepasliaran ikan-ikan non endemik di habitat Beunteur.

Fakta Unik

Fakta unik tentang ikan ini adalah bahwa ia dapat hidup di berbagai jenis habitat, mulai dari air tawar hingga air payau, danau, sungai dengan arus deras atau relatif tenang, parit dangkal (hingga ketinggian 2.000 m.dpl) dan cenderung toleran terhadap berbagai gangguan di sekitar habitatnya. Selama musim kawin, biasanya jantan akan menunjukkan warna badan yang cerah dan melakukan tarian kawin yang kompleks, sementara betina meletakkan telur yang lengket pada batu atau tumbuhan.

Berlangganan Layanan Email Kami

Dapatkan informasi mengenai Promo dan Kegiatan di Jagat Satwa Nusantara