KURA DADA PUTIH
Di tepian sungai yang mengalir tenang di wilayah selatan Papua Nugini, terdapat makhluk menakjubkan yang hidup di bawah permukaan air. Inilah Satwa Kura Dada Putih (Elseya branderhorsti), sebuah spesies kura-kura air tawar yang memikat perhatian para peneliti dan pecinta alam.
MORFOLOGI SATWA
Kura dada putih adalah kura yang memiliki cangkang lebar dan oval. Mereka memiliki cangkang yang berwarna coklat gelap hingga hitam pada bagian karapanya dan krem pada bagian plastron.
PERILAKU DAN SUARA SATWA
Kura Dada Putih menghuni sungai dan rawa air tawar. Mereka berenang dengan lincah dan kadang-kadang muncul ke permukaan untuk bernapas. Meskipun tidak memiliki suara yang khas, mereka sering disebut memiliki mata “cair” karena iris matanya yang tidak jelas.
HABITAT SATWA
Kura dada putih ini menyukai habitat air tawar seperti sungai dan rawa.
MAKANAN
Kura ini memakan berbagai jenis makanan, termasuk ikan, serangga, dan tumbuhan air.
ANCAMAN TERHADAP SATWA
Elseya branderhorsti atau kura dada putih terancam oleh perdagangan kura-kura di Asia. Kura-kura ini saat ini masuk dalam status Rentan di IUCN Red List.
FAKTA UNIK
Nama ilmiah branderhorsti diberikan sebagai penghormatan kepada Dokter Bastiaan Branderhorst. Elseya branderhorsti memiliki dua kerabat dekat, yaitu E. dentata dan E. flaviventralis, yang semuanya termasuk dalam subgenus Elseya.