Jalak Putih (Sturnus melanopterus): Satwa Endemik Indonesia yang Mengagumkan
Burung Jalak Putih atau yang dikenal juga dengan nama Black-winged Starling atau White-breasted Starling adalah spesies burung yang berasal dari keluarga Sturnidae. Spesies ini merupakan satwa endemik Indonesia yang memiliki keunikan dan keindahan tersendiri.
Morfologi Satwa
Jalak Putih adalah burung yang berukuran kecil dengan panjang sekitar 23 cm. Bulunya mencolok dengan kepala, dada, punggung, dan ekor berwarna putih, sedangkan bagian sayap dan ekor berwarna hitam mengkilap. Ujung ekor dan bagian sayap juga berwarna putih. Kulit di sekitar mata tidak berbulu dan berwarna kuning. Paruhnya berwarna kuning, dan sedikit lebih gelap di bagian pangkal. Burung jantan dan betina memiliki penampilan yang sama, dan burung muda mirip dengan burung dewasa kecuali bahwa mahkota dan punggung mereka berwarna abu-abu.
Perilaku dan Suara Satwa
Jalak Putih memakan berbagai jenis makanan, termasuk buah, nektar, dan serangga. Mereka makan dalam kelompok kecil dan berpasangan, baik di pohon maupun di tanah. Mereka bertengger bersama di malam hari dalam kelompok, terkadang dengan spesies jalak lain seperti Jalak Bali. Mereka adalah pengembangbiakan musiman, meskipun waktu tepat dari musim kawin bervariasi menurut lokasi. Burung di Jawa Barat berkembang biak dari Maret hingga Mei, tetapi di Bali Timur musimnya sekitar Juni. Mereka tampaknya monogami, bersarang dalam lubang yang dilapisi ranting di antara batu atau di pohon.
Habitat Satwa
Habitat alami Jalak Putih adalah hutan kering tropis, semak kering tropis, semak lembab tropis, dan padang rumput, dari permukaan laut hingga 2400 meter. Hingga baru-baru ini mereka telah menyesuaikan diri dengan habitat yang dimodifikasi oleh manusia, pindah ke kebun, halaman rumput, daerah pinggiran kota, dan lahan pertanian lainnya.
Makanan Satwa
Jalak Putih memakan berbagai jenis makanan, termasuk buah, nektar, dan serangga. Mereka makan dalam kelompok kecil dan berpasangan, baik di pohon maupun di tanah.
Ancaman terhadap Satwa
Jalak Putih pernah menjadi burung yang melimpah, sehingga dianggap sebagai pesaing dan ancaman potensial bagi Jalak Bali yang terancam punah. Namun, spesies ini telah mengalami penurunan, terutama karena alasan yang sama dengan Jalak Bali, yaitu pengumpulan utama untuk perdagangan burung sangkar.
Fakta Unik
Jalak Putih adalah spesies endemik Indonesia dengan tiga subspesies yang diakui: ras nominat, yang terjadi di sebagian besar pulau Jawa; tricolor, yang dibatasi di Jawa Tenggara; dan tertius, yang ditemukan di Bali dan mungkin Lombok. Spesies ini sering ditugaskan ke genus jalak Sturnus, tetapi sekarang ditempatkan di Acridotheres karena perilaku dan suaranya lebih dekat dengan burung-burung dalam genus tersebut.