Koridoras Batik: Saatnya Pesta Disko bersama Kupu Sosial Sterba
Corydoras Sterbai, juga dikenal sebagai Sterbai Cory, adalah spesies ikan yang menawan dan berasal dari sungai-sungai di Brasil dan Bolivia. Spesies ini telah memenangkan hati banyak penggemar akuarium dengan penampilan dan perilaku uniknya.
Morfologi Satwa
Koridoras batik adalah spesies ikan lele berukuran kecil, dia dapat tumbuh hingga panjang sekitar 6,8 cm. Dia mempunyai tubuh yang kompak dengan warna dasar berwarna gelap. Sirip pectoral dan pelvicnya berwarna jingga terang yang sangat mencolok, dan mereka memiliki dua pasang benang jenggot.
Perilaku dan Suara Satwa
Sterbai Cory adalah ikan yang tenang dan menyenangkan. Mereka dikenal karena pola renang mereka yang enerjik dan bermain, sering kali meluncur naik dan turun atau berputar di sekitar tangki. Mereka juga dikenal karena perilaku berkelompok mereka, idealnya harus dipelihara dalam kelompok lima atau lebih.
Habitat Satwa
Corydoras Sterbai berasal dari wilayah Sungai Guaporé di Amerika Selatan. Mereka menghuni sungai dan aliran air cepat di mana mereka lebih suka berada di bagian bawah kolom air untuk mencari makan. Di habitat alaminya, ikan ini biasanya ditemukan di anak sungai kecil, sungai, dan area hutan yang banjir.
Makanan Satwa
Corydoras Sterbai adalah omnivora dan membutuhkan diet yang bervariasi untuk tetap sehat. Makanan mereka harus terdiri dari pelet atau wafer yang tenggelam, cacing darah beku atau hidup, dan makanan ikan komersial berkualitas tinggi lainnya.
Ancaman terhadap Satwa
Corydoras Sterbai rentan terhadap semua masalah kesehatan biasa seperti ikan tropis lainnya. Secara umum, ikan ini lebih tahan terhadap penyakit daripada beberapa spesies yang kurang tahan. Namun, mereka masih bisa sakit.
Fakta Unik
Salah satu fakta unik tentang Sterbai Cory adalah mereka memiliki duri tajam dan menghasilkan racun ringan yang akan menghasilkan sensasi sengatan jika mereka menembus kulit. Duri ini dapat dengan mudah tersangkut dalam jaring akuarium. Koridoras batik memiliki serangkaian pelat tulang atau sisik yang menutupi tubuhnya, memberikan perlindungan terhadap calon predator.