
Nama umum: Belut Macan Tutul
Nama ilmiah: Gymnothorax polyuranodon
Famili: Muraenidae
Asal habitat: Indo-Pasifik Barat, termasuk Indonesia, Papua Nugini, Filipina, hingga Kepulauan Solomon
Ukuran: 40–50 cm
Harapan hidup: 10–15 tahun
Ciri-Ciri dan Morfologi
Tubuh belut moray ini panjang, silindris, dan licin tanpa sisik. Warna tubuh bervariasi dari cokelat muda hingga kekuningan dengan bintik-bintik gelap tidak beraturan di seluruh permukaan tubuh. Mulutnya besar dengan gigi tajam melengkung ke dalam, khas moray eel. Matanya kecil, namun penciumannya sangat tajam. Tidak seperti belut sejati, moray memiliki insang kecil berbentuk lubang di sisi kepala.
Habitat dan Perilaku
Gymnothorax polyuranodon merupakan ikan amfihalin fakultatif, artinya dapat hidup di air tawar, payau, maupun laut. Biasanya mereka menghuni celah bebatuan, akar bakau, atau batang kayu di sungai dan muara, bersembunyi sambil menunggu mangsa lewat. Perilakunya cenderung soliter dan agresif terhadap sesama moray.
Pola Makan
Spesies ini adalah predator oportunistik. Mangsanya meliputi ikan kecil, udang, kepiting, dan organisme akuatik lainnya. Dengan gigi tajam dan rahang kuat, Gymnothorax polyuranodon mampu menangkap dan menahan mangsa licin di perairan deras.
Fakta Menarik
-
Salah satu dari sedikit moray eel yang dapat hidup lama di air tawar, meskipun biasanya tetap membutuhkan akses ke air payau atau laut untuk fase hidup tertentu.
-
Dikenal sulit dipelihara di akuarium karena kebutuhan lingkungannya yang spesifik.
-
Walau tampak menakutkan, mereka jarang menyerang manusia kecuali merasa terancam.