Nama umum: Serak Sulawesi
Nama ilmiah: Tyto rosenbergii
Famili: Tytonidae
Asal habitat: Endemik Pulau Sulawesi, Indonesia, termasuk pulau-pulau satelit seperti Buton, Lembeh, dan Togian.
Ukuran: ±38–50 cm
Harapan hidup: 10–15 tahun
Ciri-Ciri dan Morfologi
Burung hantu berukuran besar (panjang tubuh ±38–50 cm). Wajah berbentuk hati berwarna putih krem dengan tepian cokelat gelap; mata hitam besar; punggung dan sayap cokelat bercoret hitam; bagian bawah tubuh lebih pucat dengan bintik-bintik gelap. Jantan umumnya lebih kecil dan lebih pucat daripada betina. Kaki panjang berbulu rapat, cakar besar untuk mencengkeram mangsa.
Habitat dan Perilaku
Aktif pada malam hari (nokturnal) dan berburu dengan terbang rendah di atas lahan terbuka atau di tepi hutan. Mengandalkan penglihatan malam yang tajam dan pendengaran sensitif untuk mendeteksi mangsa. Biasanya bertengger di pohon besar, tiang, atau bangunan saat siang hari.
Habitat spesies ini berada di hutan dataran rendah, hutan pegunungan bawah, tepi hutan, perkebunan, lahan pertanian, dan bahkan dekat permukiman dengan ketersediaan mangsa tinggi.
Pola Makan
Karnivora: memakan mamalia kecil (tikus, kelelawar), burung kecil, reptil, amfibi, dan serangga besar.
Fakta Menarik
- Memiliki kemampuan terbang senyap berkat struktur khusus pada bulu sayapnya yang meredam suara.
- Bentuk wajah hati berfungsi memfokuskan gelombang suara ke telinga untuk meningkatkan pendengaran.
- Berperan penting dalam mengendalikan populasi tikus di lahan pertanian.
