Belida Bangkok

Belida Bangkok: Membadut di Sirkus Bawah Air Asia Tenggara

Belida bangkok, juga dikenal sebagai Clown Featherback atau Clown Knifefish, adalah spesies ikan tropis yang aktif di malam hari dengan tubuh yang panjang dan menyerupai pisau.

Morfologi Satwa

Ikan ini memiliki tubuh yang sangat khas, biasanya berwarna abu-abu perak dengan tubuh yang panjang dan menyerupai pisau (ditekan secara lateral) dan sirip anal yang panjang yang memberinya nama umumnya. Ikan dewasa biasanya memiliki lima hingga sepuluh (atau bahkan lebih) bintik hitam yang dikelilingi putih yang biasanya berkurang ukurannya seiring pertumbuhan ikan.

Perilaku dan Suara Satwa

Mereka aktif di malam hari dan biasanya berkeliling selama jam sore hari. Mereka biasanya memburu mangsa hidup dan mencoba ikan apa pun yang muat ke dalam mulut mereka. Belida Bangkok dapat terlihat sedang meluncur dengan anggun melalui perairan tenang sungai yang mengalir lambat, rawa, dan hutan yang tergenang air.

Habitat Satwa

Ikan ini asli dari habitat air tawar di Kamboja, Laos, Thailand, dan Vietnam, tetapi juga telah diperkenalkan ke wilayah di luar jangkauan aslinya. Spesies ini ditemukan di cekungan Sungai Mekong, Chao Phraya, dan Meklong.

Makanan Satwa

Ikan belida bangkok biasanya memburu mangsa hidup dan mencoba ikan apa pun yang muat ke dalam mulut mereka.

Ancaman terhadap Satwa

Belida Bangkok adalah salah satu spesies invasif terbesar di dunia. Ikan ini telah diperkenalkan ke wilayah di luar jangkauan aslinya, termasuk Filipina, Indonesia, Myanmar, Singapura, Sri Lanka, Malaysia, dan Palm Beach County, Florida, Amerika Serika.

Fakta Unik

Ikan ini dapat mencapai panjang hingga 1 meter dan berat 5 kg di alam liar. Ikan ini memiliki dua tentakel hidung di atas mulutnya yang besar dan bergigi. Di tengah tubuhnya ada sirip dorsal seperti bendera dan tidak memiliki sirip ventral. Tahukah kamu bahwa belida Bangkok memiliki kemampuan unik untuk menghirup udara dari permukaan dan menyerap oksigen melalui sistem pernapasan khusus? Adaptasi luar biasa ini memungkinkan mereka berkembang di perairan yang kekurangan oksigen!

Berlangganan Layanan Email Kami

Dapatkan informasi mengenai Promo dan Kegiatan di Jagat Satwa Nusantara