Jakarta, 23 Juni 2025 – Pada kesempatan ini, Jagat Satwa Nusantara dipercaya menjadi lokasi pelatihan bagi para Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DKI Jakarta yang dilaksanakan pada Senin, 23 Juni 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kapasitas CPNS dalam bidang konservasi serta pengelolaan satwa, khususnya satwa liar Indonesia.
Pelatihan terbagi dalam beberapa segmen yang dirancang interaktif dan aplikatif. Segmen pertama, para peserta mendapatkan pengalaman langsung dalam pengenalan satwa baik burung maupun reptil melalui kunjungan edukatif di zona edukasi Jagat Satwa Nusantara, yaitu Taman Burung dan Museum Komodo. Dalam sesi ini, peserta dapat berinteraksi dan mengenali keanekaragaman satwa Indonesia dari bagian barat hingga timur Indonesia, sekaligus memahami karakteristik serta kebutuhan spesifik masing-masing jenis.
Kemudian, segmen kedua diisi dengan sesi pemaparan materi dari para narasumber ahli, di antaranya:
- Arisa Mukharliza sebagai Manager Edukasi, Konservasi, dan Riset, menyampaikan tentang peran dan fungsi lembaga konservasi serta prinsip konservasi in-situ dan ex-situ.
- Drh. Kenda Adhitya sebagai Head Veterinarian, membawakan materi penting mengenai animal welfare dan teknik handling & restrain pada satwa.
- Budhi Purnomo sebagai Kurator Museum Komodo, memberikan pengenalan tentang jenis-jenis reptil beserta praktik langsung penanganannya.
- Ady Kristanto sebagai Birdwatcher dan Partnership Specialist, mengulas ragam jenis burung serta isu-isu konservasi yang dihadapi di wilayah perkotaan, khususnya Jakarta.
Dalam sambutan yang diberikan oleh Direktur Operasional Jagat Satwa Nusantara, Bapak M. Fardhan Khan, beliau menyampaikan:
“Kami menyambut baik kolaborasi ini sebagai bentuk sinergi antara lembaga konservasi dan pemerintah. Mempersiapkan generasi baru dalam lingkup konservasi tidak hanya tentang teori, tetapi juga keterlibatan langsung di lapangan. Jagat Satwa Nusantara berkomitmen untuk terus menjadi ruang belajar yang hidup bagi siapapun yang ingin menjaga bumi dan isinya.”
Pelatihan ditutup dengan sesi diskusi interaktif dan tanya jawab, yang memberikan kesempatan bagi para peserta untuk menggali lebih dalam wawasan dari para narasumber. Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi dan kenangan kebersamaan dalam kegiatan pembelajaran tersebut.
Tentunya, kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat memperkuat pemahaman CPNS BKSDA DKI Jakarta tentang prinsip dasar konservasi, sekaligus membekali mereka untuk berperan aktif dalam pelestarian satwa dan habitatnya sebagai garda terdepan keanekaragaman hayati Indonesia.
Oleh: Dinda Marsha Shavira
Editor: Firly Dhiya Alvita